Laptop Windows 8 dibawah 5 juta rupiah

Pembajakan sistem operasi Windows di Indonesia memang masih sangat tinggi. Hal ini tidak lain disebabkan peghargaan kepada produsen masih sangat lemah dan juga harga software OS (ataupun lisensinya) dianggap masih cukup mahal di negara berkembang seperti Indonesia ini. Sebetulnya, menyertakan secara langsung sistem operasi, terutama Windows, ke produk laptop merupakan salah satu solusi mengurangi pembajakan. Namun, sebenarnya kita juga membeli sistem operasi (atau lisensinya) tersebut sehingga terjadi penambahan harga pada perangkat laptop atau notebook yang menyertakan sistem operasi. Apakah harga laptop atau notebook yang build-in dengan sistem operasi Windows harganya mahal? Semakin hari harga teknologi akan semakin turun, berikut ini beberapa notebook yang sudah menyertakan sistem operasi terbaru Windows, Windows 8, dengan harga dibawah 5 juta rupiah:

SONY E Series:

SONY Vaio SVE11125CV

Sony Vaio E series ini memadukan prosesor AMD dan GPU ATI Radeon untuk mendapatkan hasil komputasi maksimal bagi konsumen. Laptop ini juga sudah dibekali dengan Windows SL (Single Language) 8 64 but sehingga tidak usah repot-repot cari Windows bajakan instal sistem operasi Windows lagi, hahaha. Laptop ini ditawarkan pada kisaran 4,5 juta. Berikut ini spesifikasinya:

AMD Dual Core E2-1800 (1,7 Ghz), 2GB DDR3, 320GB HDD, GbE NIC, WiFi, Bluetooth, VGA AMD Radeon HD 7340, Camera, 11.6" WXGA, Win 8 SL 64 bit, dimensi 203.5 x 23.5 x 290 mm, berat 1,5 kg.

SONY Vaio SVE11135CV

Masih dari Sony Vaio E series, kali ini adalah seri upgrade dari seri sebelumnya. Perbedaanya ada pada prosesor yang digunakan. Jika sebelumnya Vaio E series menggunakan AMD Dual Core E2-1800, sekarang E series menggunakan versi terbaru menjadi AMD E2-2000 Processor 1.75 GHz. Keduanya memiliki performa yang sama, hanya saja E2-2000 memiliki fabrikasi 32nm sedangkan E2-1800 memiliki fabrikasi 40nm. Secara teori, semakin kecil fabrikasi berarti semakin banyak tempat untuk resistor yang ditanamkan dan semakin kecil konsumsi dayanya. Untuk harga, laptop ini dibandrol berada di kisara 4,6 juta. Berikut ini spesifikasinya:

AMD Dual Core E2-1800 (1,75 Ghz), 2GB DDR3, 320GB HDD, GbE NIC, WiFi, Bluetooth, VGA AMD Radeon HD 7340, Camera, 11.6" WXGA, Win 8 SL 64 bit, dimensi 203.5 x 23.5 x 290 mm, berat 1,5 kg.

Perbandingan AMD E2-1800 dan E2-2000: disini

ASUS VivoBook Series:

ASUS VivoBook S200E:

Laptop ini terbilang spesial karena telah dilengkapi dengan layar sentuh, walaupun tidak bisa diposisikan sebagai tablet, namun cukup mampu beberikan nilai lebih pada laptop Windows 8 ini. Laptop ini juga saya komparasikan dengan Acer Iconia W3 disini. Berada di kisaran harga 4,7 juta, laptop ini bisa menjadi salah satu pertimbangan anda. Berikut spesifikasinya:

Intel Celeron 847, 4GB DDR3, 500GB HDD, NIC, WiFi, Bluetooth, VGA Intel HD Graphics, Camera, 11.6" WXGA, Win 8, dimensi 30.3 x 20.0 x 2.17 cm, berat 1.4 kg.

ASUS VivoBook X202E

Masih dari seri VivoBook, laptop ini tidak banyak memiliki perubahan dari seri S200E. Perbedaanya hanya pada chipset dan penggunaan prosesor yakni Celeron 874E, yang memiliki jumlah instruksi lebih banyak dari 847, namun performannya sama. Kisaran harga laptop ini pada 4,6 juta. Berikut ini spesifikasinya:

Intel Celeron 847E, 4GB DDR3, 500GB HDD, NIC, WiFi, Bluetooth, VGA Intel HD Graphics, Camera, 11.6" WXGA, Touchscreen, Win 8,

Perbedaan Intel Celeron 874 dan 874E: disini

Yang perlu diperhatikan:

AMD atau Intel?

Mungkin anda sedikit bingung dengan pengguaan prosesor keempat laptop ini. AMD dengan AMD E2 series nya pada kedua laptop Sony diatas memiliki clock speed lebih tinggi dari Intel Celeron yang digunakan pada Asus VivoBook series. Walaupun demikian, kedua jenis prosesor tersebut berada di kelas yang sama sehingga memilik performa yang tak jauh berbeda pula. 

RAM

Penggunaan RAM cukup bisa mendongkrak performa, walau tidak secara signifikan. Dengan RAM yang lebih besar, anda bisa melakukan proses multitasking lebih baik tentunya.

Harddisk

Seberapa besar kebutuhan anda? Dengan semakin banyak ruang di media penyimpanan tentu akan menambah biaya sebuah laptop, anda perlu memikirkan dengan bijak.