Acer Iconia W700 vs Acer Aspire P3, Adu tablet sekandung

 On 1 Jun 2013  


Acer Iconia W700 vs Acer Aspire P3 itu ibarat Liverpool vs Everton, atau Madrid vs Barca Altetico Madrid, atau Inter vs AC Milan, kalo di Indonesia kaya Arema vs Persema, kaya derbi sekota lah, lho kok malah ngomongin bola...., Ok kembali ke laptop tablet. Keduanya memang diperuntukan penggunaan yang berbeda. Iconia W700 lebih ditujukan untuk kebutuhan multimedia karena pure tablet walaupun dalam paket penjualanya disertai docking, namun hanya menjadikan tablet ini sebagai 'mini' dekstop pc, tapi kalo Aspire P3 lebih ditujukan untuk pengganti laptop yang ringan dan memiliki mobilitas tinggi.

Walaupun demikina, hadir di range dan hardware yang hampir sama membuatnya layak untuk dikomparasi secara head-to-head walaupun berasal dari produsen yang sama. Ok, kita mulai deh komparasinya.

Prosesor: Intel® Core™ i5-3339Y (P3) vs Intel® Core™ i5-3317U (W700)

W700 adalah kakak, walau berada di seri yang berbeda, dari P3. Gak heran kalo W700 menggunakan prosesor yang keluaran tahun 2012 dibandingkan P3 yang menggunakan prosesor terbaru keluaran 2013. Walaupun demikian Intel® Core™ i5-3317U memiliki default clock lebih tinggi yakni 1.7 GHz dengan clock turbo mencapai 2,6 Ghz daripada Intel® Core™ i5-3339Y yang memiliki clock default 1.5 GHz dan clock turbo hingga 2 Ghz. Walau demikian, konsumsi prosesor W700 lebih tinggi, dengan TDP mencapai 17W sedangakn P3 hanya 13W namun demikian prosesor P3 dirancang hanya membutuhkan 7W saja. Komparasi Intel disini

RAM: 2GB (P3) vs 4GB (W700)

Windows 8 sendiri memang dirancang dengan RAM minimal 1GB untuk 32 bit dan 2GB untuk 64 bit. Namun demikian, RAM milik P3 dirasa terlalu pas-pasan untuk Windows 8, atau hanya memenuhi kebutuhan minimal Win 8 64 bit. Kebanyakan notebook yang menjalankan Win 8 jaman sekarang sudah menggunakan RAM sebesar 4GB

SSD: 120GB (P3) vs 64GB (W700)

Untuk urusan media penyimpanan, kedua tablet ini sudah menggunakan teknologi terbaru, SSD, walaupun harganya masih relatif mahal, namun untuk menekan konsumsi daya dan meningkatkan performa secara keseluruhan, penggunaan SSD tidaklah berlebihan. Sayangnya 64GB pada W700 dirasa kurang karena jaman sekarang file multimedia ukuranya hingga puluhan giga, belum lagi program-program yang diinstal. Untuk P3 masih cukup lega, hampir 2x dari W700.

Sistem Operasi: Windows 8 64 bit

Sudah kelihatan kan di sini. P3 hanya memenuhi kebutuhan minimum sedangkan W700 sedikit lebih lega.

Docking: Hybrid (P3) vs  Semi Hybrid (W700)

sejujurnya, ane kurang tau nama resmi docking seperti punya W700, ya saya namain semi hybrid aja ya, soalnya keyboard fisik dan docking tabletnya terpisah. Beda halnya dengan P3 yang sudah dilengkapi docking fisik menyatu dengan cover sehingga jika P3 ditanamkan pada covernya akan nampak seperti notebook.

Layar: HD 11,6 inch

Walaupun keduanya sama-sama dibekali dengan layar HD 11,6 inch, namun pada W700 hadir dengan resolusi full HD 1080p sedangkan pada P3 hanya 1366 x 768.

Kamera: Depan dan belakang 5MP

Keduanya sama-sama dibekali dua kamera depan dan kamera belakang sebesar 5MP

Baterai: 4800mAh (p3) vs 4850mAh (W700)

Keduanya dibekali dengan baterai berkapasitas nyaris sama. Menurut situs resmi, W700 dalam penggunaan browsing atau nonton film HD non-stop dapat bertahan 6 jam sedangkan sedangkan P3 mampu bertahan kurang dari 4 jam 17 menit untuk melakukan hal yang sama.

Berat: 800 gram (P3) vs 950 gram (W700)

Cukup berat jika dibandingkan tablet-tablet lain dipasaran, tapi masih wajar karena penggunaan prosesor Core i5 yang membutuhkan pendinginan lebih baik. Walau demikian, P3 masih lebih ringan dibandingkan W700 jika ditimbang berdasarkan bobot tabletnya saja.

Harga: 9,999 juta (P3) vs kisaran 8,6 juta (W700)

Tidak mengeharnkan kalau P3 masih dihargai sangat tinggi, namun selama masa promo, P3 akan dihargai hanya 8,499 juta di Senayan City (syarat dan ketentuan berlaku). W700 saat ini dipasarkan di kisaran 8,6 juta karena memang sudah beberapa bulan wara-wiri di pasar komputer.

Kesimpulan:

Kembali lagi ke diri anda sendiri. P3 hadir dengan beberapa kelebihan seperti konsumsi daya rendah, media penyimpanan lebih tinggi dan keyboard yang akan lebih mirip Ultrabook jika digabungkan dengan tabletnya. W700 hadir dengan prosesor lebih bertenaga, RAM lebih besar, resolusi layar lebih besar. Namun, terpisahnya keyboard dan docking membuat repot jika akan dibawa bepergian.

Galeri Acer Iconia W700





Galeri Acer Aspire P3







Acer Iconia W700 vs Acer Aspire P3, Adu tablet sekandung 4.5 5 Unknown 1 Jun 2013 Acer Iconia W700 dan Acer Aspire P3, laptop hybrid keluaran acer ini memiliki spesifikasi kelas menengah Acer Iconia W700 vs Acer Aspire P3 itu ibarat Liverpool vs Everton, atau Madrid vs Barca Altetico Madrid, atau Inter vs AC Milan, kalo di ...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar