Acer Aspire P3, mobilitas tinggi dan tetap powerfull

 On 7 Jun 2013  


Photoshop dan Lightroom, paling tidak dua aplikasi itu harus ada di komputer, walaupun pekerjaan sendiri gak berhubungan dengan dua aplikasi pengolahan foto tersebut, namun passion-lah yang membawa kedua aplikasi wajib itu ada di komputer. Kedua aplikasi pengolahan gambar tersebut memang membutuhkan resource kelas mainstream keatas jika mau aplikasi ini jalan dengan mulus. Maka dari itu, kompoter dekstop yang diotaki prosesor dual-core, ram 2GB lah yang selalu digunakan dalam memuluskan ambisi nembak gebetan retouching foto-foto koleksi hasil hunting. Sayangnya ketika vga dekstop rusak, praktis gak bisa ngedit foto dengan mulus. Bisa nyala komputernya, tapi gak keluar gambarnya dilayar, gimana mau ngedit??. Pakailah notebook kesayangan untuk ngedit foto, sayangnya notebook udah jadul mana kuat buat ngedit-ngedit. Buka photoshop sih bisa, tapi kudu sabar, ngeditnya juga kudu sabar, kesabaran kita sangat diuji. Waktu hunting pun sangat menghindari membawa yang namanya notebook yang bobotnya 2kg lebih itu.

Pakai Acer Aspire P3 sepertinya bisa sangat membantu nih. Tablet dengan layar 11,6 inch ini sudah tersedia dengan prosesor Intel terbaru, Core i3 atau Core i5. Penggunaan SSD sebagai pengganti Harddisk juga menghemat penggunaan daya dan juga tahan guncangan jadi lebih aman ketika dibawa-bawa hunting, apalagi penggunaan dayanya lebih sedikit dibandingkan harddisk. Layar touchscreen dengan 10 point multi touch memudahkan dalam proses pengeditan foto. Apalagi dilengkapi dengan keyboard jadi bisa diposisikan jadi laptop, walaupun begitu, bobotnya tetap ringan. Banyak fitur-fitur yang membantu buat proses edit-edit foto semakin mudah dan fun tentunya, seperti:

Layar sentuh, hingga 10 jari

Di photoshop dan Lightroom banyak parameter-paremeter yang pengaturanya tinggal digeser-gerser aja tuh. Nah, disinilah kita bisa berinteraksi langsung dengan foto yang kita edit. Kalau biasanya ngedit foto pakai mouse dengan lima jari, sekarang satu jari aja sudah bisa, lebih hemat kan, hahaha. Proses zoom in dan zoom out pun bisa dilakukan dua jari saja satu jari kita satu jari pacar, new fun experience.

Powerfull dengan hiburan kualitas HD

Urusan performa gak usah dimasalahin lagi. Aspire P3 sudah pake prosesor terbaru dari Intel Core i3-3229Y dan i5-3339Y. Dua-duanya sudah dual-core dengan fitur hyperthreading di masing-masing corenya, jadi buka Photoshop dan Lightroom bisa lebih cepat. Selesai dengan editing foto, saatnya memanjakan diri dengan nonton film. Tinggal buka folder download-an koleksi film-film HD aja, langsung putar di tablet. Selain mata yang dimanjakan dengan layar HD 11,6 inch, telinga juga dimanjakan dengan Dolby® Home Theater® v4 audio enhancement  yang sudah terintegrasi di Aspire P3.



SSD untuk performa yang lebih baik

Ketika membuka Photoshop dan Lightroom untuk pertama kali ketika PC dihidupkan, dua aplikasi itu kompak nge-load segala macam yang kita butuhkan untuk editing seperti plugin-plugin pada Photoshop dan tentunya kita harus menunggu sejenak. Dengan hadirnya SSD yang memiliki kecepatan 5x lebih cepat dari HDD, loading kedua aplikasi pengolahan foto itu menjadi lebih cepat dan tidak perlu menguji kesabaran kita, hahaha.


Built-in Windows 8 64 bit

Gak usah bingung-bingung lagi buat instal sistem operasi di Aspire P3 karena ketia beli sudah termasuk didalamnya Windows 8 SL 64 bit. Kamu bisa menghemat bandwith uang kamu hanya untuk mendownload membeli Windows 8, it's fully legal :). Tips sedikit nih buat yang hobi juga fotografi seperti saya. Kalo merasa warna yang ada dilayar kamu kurang sesuai dengan hasil editan foto yang diinginkan, bisa kamu kalibrasi tuh layarnya. Buka control panel -> view by: Small icon -> Color management -> Advance -> Display Calibration: Calibrate display, ikutin deh langkah-langkahnya.

Gabungkan dengan docking

Selesai dengan editing foto, saatnya untuk browsing-browsing dan chating dengan gebetan update beberapa blog. Ini saat yang tepat #lebay untuk menggabungkan Aspire P3 dengan docking keyboarnya supaya ngetik jadi lebih cepat.

Lebih ringan dan lebih lama

Hunting foto ke tempat-tempat eksotis yang ada dipedalaman ataupun tempat yang jauh semakin menyenangkan dengan Aspire P3. Bobotnya yang hanya 800g atau 1,39kg dengan keyboard tidak memberatkan tas yang sudah berat dengan perlengkapan fotografi. Ketahanan baterai yang bisa mencapai 4 jam 17 menit ketika memainkan film HD dengan baterai 4800mAh menjamin pasokan daya. Selain itu, fotografer juga biasanya membutuhkan perangkat dengan layar lebih besar untuk melihat hasil fotonya apakah sudah sesuai dengan yang diinginkan. Dengan Aspire P3 yang mudah dibawa kemana-mana ini, fotografer pasti sangat terbantu.

Memiliki 'asisten' kecil yang bisa diandalkan dan mudah dibawa kemana-mana memang menyenangkan dan sangat membatu. Seperti di video promo Acer, dimana diceritakan Vernon sebagai assisten DJ Tiesto yang sebenarnya suka nge-DJ, tapi selalu dianggap sebelah mata. Kemudian kesempatan datang ketika DJ Tiesto 'menyerahkan' kendali DJ mixernya kepada Vernon. Diapun tidak menyia-nyiakan kesempata dengan langsung menyambungkan Aspire P3 yang sudah dilengkapi dengan aplikasi Virtual DJ. Akhirnya, semua orang bisa melihat kemampuan sebenarnya dari Vernon. Dia berhasil membutikan passion tersebunyinya bersama Acer Aspire P3, kalau Vernon saja bisa, saya juga bisa.



Galeri:








Acer Aspire P3, mobilitas tinggi dan tetap powerfull 4.5 5 Unknown 7 Jun 2013 Laptop Acer terbaru ini, Aspire P3, dilengkapi dengan keyboard terpisah sehingga bisa digunakan layaknya tablet Photoshop dan Lightroom, paling tidak dua aplikasi itu harus ada di komputer, walaupun pekerjaan sendiri gak berhubungan dengan dua aplikas...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar